Pengalaman Menginap Di Hostel Backpacker Pondok Sare Yogyakarta
Friday, March 1, 2019
Add Comment
Ini adalah pengalaman pertama saya menginap di sebuah
hostel di Yogyakarta. Karena saya orang Magelang yang notabene dekat dari Jogja, jadi jika saya bepergian ke daerah Jogja saya justru selalu mencari
teman untuk ditumpangi menginap. Hahahaha, karena memang cukup banyak teman
saya yang kuliah di Jogja, entah teman sekolah, teman bekas kos-kosan waktu
tinggal di Jogja dulu, maupun teman yang pernah tidak sengaja ketemu waktu
mendaki Gunung Rinjani dulu.
Karena kali ini merupakan perjalanan yang merupakan
serangkaian kegiatan job dan bukan dalam rangka jalan-jalan, jadi saya
berkesempatan untuk mencoba menginap di tempat penginapan yang seharusnya,
bukan tumpang-tumpangan.
Jika saya melihat di aplikasi untuk booking-booking
hotel, ternyata harga sewa kamar per malamnya sangat murah, yaitu hanya
berkisar 95 ribu, bahkan saat saya mengecek ada diskon yang bikin tambah murah.
Untuk saya yang jiwanya memang low budget
traveler, tempat ini sangat cocok untuk saya, bukan saya deng, tapi dompet
saya. Hehehehe. Apalagi kita dapat sarapan dan free untuk bikin kopi maupun teh
hangat. Oh ya, ditambah lagi free WiFi juga, alhamdulillah bisa mengirit
pengeluaran kuota internet yang kadang tidak terkendali. Haha
Pertama kali masuk di Pondok Sare kita bakal langsung
ketemu dengan semacam mini bar and kitchen gitu, nah officernya biasanya
nongkrong di situ, jadi ketika ada tamu langsung bisa ngobrol soal kamar. Desain
bangunannya minimalis oldskool, jendelanya dari kayu khas zaman dulu, tapi
sangat bersih. Berasa rumah sendiri beneran kalau kita menikmati setiap suasana
di ruang utama tersebut. Keluar lorong utama, ada kolam ikan kecil dan tempat
buat tidur-tidur nyantai sambil bisa sesekali baca buku. Asik banget dah
suasananya.
Ngomong-ngomong, hostel ini menurut saya mengusung konsep
self-serving. Jadi, misalkan kalian membuat kopi maupun teh sendiri, kalian
juga harus cuci gelasnya sendiri. Untuk saya yang anak kos sudah terbiasa
dengan hal itu, sih. Ada 2 tipe room, pertama Dormitory Room alias bareng-bareng orang lain yang bisa jadi belum
pernah kenal sebelumnya, atau bisa juga disebut sharing room. Atau jika memang malas sekamar dengan orang yang
tidak dikenal bisa menempati yang Private
Room. Ya bergantung pada keinginan saja.
Sharing Room (Dorm) |
Untuk keseluruhan, saya cukup puas dengan tempat dan
pelayanannya. Mas Yudha yang jadi salah satu pengurus ramah biangettt sama
tamunya. What a fun place!
Salam Hangat,
Angga Tannaya
0 Response to "Pengalaman Menginap Di Hostel Backpacker Pondok Sare Yogyakarta"
Post a Comment